Pengikatan Calon Warga Baru PSHT
PSHT cabang Banjarnegara menerapkan sebuah tradisi malam pengikatan calon warga baru, seperti tahun-tahun sebelumnya bahwa setiap calon warga yang akan mengikuti upacara wisuda atau yang sering disebut dengan Pengesahan warga baru wajib mengikuti acara pengikatan calon warga baru.
Maksud dan tujuan Pengikatan Calon Warga
Dalam kegiatan malam pengikatan ini yang diawali dengan doa selamatan bersama di lanjutkan setiap warga di ambil sumpah dan janjinya sebelum memasuki acara pengesahan dimana di acara malam pengikatan ini mengandung maksud bahwa dengan mengucap sumpah dan janji ini setiap calon warga benar-benar mantap untuk terlahir menjadi seorang pendekar SH yang berbudi pekerti luhur, karena sebelum acara pengikatan di perbolehkan bagi calon warga yang belum siap dan mantap untuk menjadi warga PSHT agar mengundurkan diri. Setelah disyahkan nanti diharapkan para calon warga memegang teguh sumpah dan janjinya untuk menjadi Warga PSHT yang berbudi luhur, mematuhi aturan-aturan organisasi yang tertuang di dalam AD/ART PSHT, Selain itu akan menjaga nama baik harkat dan martabat PSHT dan mengembangkan serta membesarkan PSHT menjadi lebih baik.
Penambahan materi senam dan jurus
Penjelasan Makna Gerakan Pembukaan
Calon warga juga mendapatkan penjelasan mengenai makna dibalik gerakan-gerakan pembukaan, bahwa gerakan-gerakan yang ada di dalam gerak pembuka jika dilakukan dengan benar dan sungguh-sungguh serta dengan membaca doa di dalam setiap geraknya memberikan manfaat yang luar biasa bagi yang melakukan maupun lingkungan di sekitarnya. setiap gerak di dalam gerak pembuka memiliki makna tentang hubungan antara kehidupan dengan sang maha pencipta yang semua itu di kupas dalam acara malam pengikatan calon warga baru PSHT cabang Banjarnegara tahun 2016.
Jurit malam calon warga baru
Selepas tengah malam semua calon warga baru melakukan kegiatan jurit malam / long march pada malam hari yang menempuh jarak kurang lebih 25 Km. Jurit malam ini dimaksudkan memberi pembelajaran kepada calon warga baru bahwa manusia hidup berada di dalam alam mikro kosmos dan makro kosmos dimana seorang warga SH Terate harus mampu menyeimbangkan keduanya, sehingga dengan jurit malam calon warga belajar menyatu dengan alam, belajar beriteraksi dengan alam, belajar mengupas kebesaran Allah SWT yang sudah mencipta manusia beserta alam seisinya.
0 comments:
Post a Comment